Hubungan antara Konsentrasi Belajar Peserta Didik dengan Keaktifan Belajarnya pada Bimbingan Belajar Bahasa Inggris Happy Course
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keaktifan belajar peserta didik pada bimbingan belajar Bahasa Inggris Happy Course di Kabupaten Kerinci. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan tingkat konsentrasi belajar peserta didik, keaktifan belajar peserta didik, dan hubungan antara konsentrasi belajar peserta didik dengan keaktifan belajarnya pada bimbingan belajar bahasa Inggris Happy Course di Kabupaten Kerinci. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 64 orang. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 32 orang yang diambil 50% dari populasi menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Teknik pengumpulan data adalah angket, dan alat pengumpul data lembaran pernyataan. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase dan Product Moment. Hasil penelitian menemukan bahwa konsentrasi belajar peserta didik dalam bimbingan belajar bahasa Inggris Happy Course berada pada kategori rendah, keaktifan belajar peserta didik berada pada kategori rendah, dan terdapat hubungan yang signifikan antara konsentrasi Belajar peserta didik dengan keaktifan belajarnya pada bimbingan belajar bahasa Inggris Happy Course di Kabupaten Kerinci.
Kata Kunci: Konsentrasi Belajar, Keaktifan BelajarFull Text:
PDFReferences
Aini, S. N. (2015). Pengaruh Strategi Pembelajaran, Gaya Belajar, Sarana Paraktik, dan Media terhadap Hasil Belajar Patiseri SMK Se-Gerbangkertasusila. Jurnal Pendidikan Vokasi, 5(1), 88–102.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Azizah, S. N. (2015). Peningkatan Konsentrasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Mind Mapping Siswa Kelas V SDN Jomblangan. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(4).
Hanafy, M. S. (2014). Konsep Belajar dan Pembelajaran. Lentera Pendidikan, 17(1), 66–79.
Mulyana, O. P., Izzati, U. A., & Rahmasari, D. (2013). Penerapan Relaksasi Atensi untuk Meningkatkan Konsentrasi Belajar pada Siswa SMK. Jurnal Psikologi: Teori & Terapan, 3(2), 103–112.
Sagala, S. (2010). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Setiani, A. C., Setyowani, N., & Kurniawan, K. (2014). Meningkatkan Konsentrasi Belajar Melalui Layanan Bimbingan Kelompok. Indonesian Journal of Guidance and Counseling, 3(1), 37–42.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-factor yang Memengaruhinya. jakarta: Rineka Cipta.
Sriyono, D. (1992). Belajar Mengajar dalam CBSA. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono, P. (2014). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sunhaji. (2014). Konsep Manajemen Kelas dan Implikasinya dalam Pembelajaran. Jurnal Kependidikan, 2(2), 30–46.
Surya, H. (2009). Menjadi Manusia Pembelajar. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Syardiansah. (2016). Hubungan Motivasi Belajar dan Minat Belajar terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Mata Kuliah Pengantar Manajemen (Studi kasus Mahasiswa Tingkat I EKM A Semester II ). Jurnal Manajemen Dan Keuangan, 5(1), 439–448.
Wibowo, N. (2016). Upaya Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Pembelajaran Berdasarkan Gaya Belajar di SMK Negeri 1 Saptosari. Jurnal Electronics, Informatics, and Vocational Education (ELINVO), 1(2), 128–139.
DOI: https://doi.org/10.24036/kolokium-pls.v5i2.31
Refbacks
- There are currently no refbacks.